Didampingi unsur Forkopimda, acara ini diawali dengan prosesi pemotongan pita sebagai tanda dimulainya kegiatan.
Ramadhan Fair digelar untuk menyambut bulan suci Ramadhan serta memberikan kesempatan bagi masyarakat, khususnya pelaku UMKM, untuk berjualan dan meningkatkan perekonomian.
Selain itu, acara ini juga bertujuan memperkenalkan potensi wisata Kabupaten Lahat kepada generasi muda.
"Melalui Ramadhan Fair ini, kita tidak hanya memberikan ruang bagi UMKM untuk berkembang, tetapi juga memperkenalkan wisata daerah kepada Gen-Z," ujar Widia.
Selain menghadirkan berbagai pedagang kuliner dan produk lokal, acara ini juga akan dimeriahkan dengan live music serta pertunjukan tarian khas Kabupaten Lahat.
Widia juga mengajak masyarakat serta seluruh kepala OPD untuk mendukung keberlangsungan acara ini.
Pemerintah Kabupaten Lahat akan melakukan evaluasi terhadap antusiasme masyarakat, guna memastikan penyelenggaraan Pasar Ramadhan di tahun-tahun berikutnya dapat berjalan lebih baik.
Salah satu pelaku UMKM, Rita (33), mengaku senang bisa berjualan di lokasi tersebut.
Suasana yang asri dan bersih memberikan pengalaman berjualan yang nyaman, terlebih lagi sewa tempat disediakan secara gratis oleh pemerintah.
"Alhamdulillah, sewanya gratis di sini. Setiap sore banyak warga yang datang karena ada jalan baru yang dibangun, jadi ramai," ungkapnya.
Dengan adanya dukungan penuh dari masyarakat, diharapkan Ramadhan Fair ini dapat menjadi agenda tahunan yang semakin berkembang dan bermanfaat bagi Kabupaten Lahat.