Bupati Lahat, H. Bursah Zarnubi, menegaskan bahwa meskipun trotoar akan dibongkar, hak pejalan kaki dan penyandang disabilitas tetap menjadi prioritas.
"Dengan dibongkarnya trotoar, akan ada tambahan 3-4 meter untuk pengguna jalan dan parkir. Namun, kami tetap memastikan kenyamanan dan aksesibilitas bagi pejalan kaki dan disabilitas dengan penataan marka jalan, bahu jalan yang baik, serta penutup gorong-gorong yang aman," ujar Bursah Zarnubi saat meninjau lokasi pada Sabtu (8/3).
Dalam kunjungan tersebut, ia didampingi Plt Asisten III Setda Lahat Abdul Rauf SSTP, Kadis PUPR Mirza ST, Kadis Koperasi dan UMKM Herry Al Kahfi, serta Kadishub H. Deswan Irsyad.
Selain pembongkaran trotoar, Pemkab Lahat juga merencanakan perbaikan besar di Pasar Lematang. Dua opsi sedang dipertimbangkan: renovasi atau pembongkaran total untuk pembangunan ulang gedung pasar.
Bupati menegaskan bahwa perbaikan ini bertujuan menciptakan lingkungan yang lebih tertata dan nyaman bagi pedagang serta pembeli.
"Pasar Lematang akan menjadi pasar UMKM Kabupaten Lahat. Kami berkomitmen menjadikannya lebih baik, indah, dan nyaman bagi semua pihak yang beraktivitas di sana," jelasnya.
Selain itu, untuk menjaga kebersihan, Pemkab akan menempatkan tempat sampah setiap 50-100 meter serta meningkatkan frekuensi pengangkutan sampah agar lingkungan tetap bersih.
Rencana ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Lahat dalam memperbaiki infrastruktur dan estetika kota. Dengan proyek ini, diharapkan Kota Lahat semakin modern, tertata, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.
.jpg)
.jpg)